Tanjung Jabung Timur, Jambi – Sebuah dugaan serius mencuat terkait mobil dinas Camat Muara Sabak Barat, yang terparkir di lokasi pengukuhan tim pemenangan pasangan calon bupati dan wakil bupati Tanjabtim. Mobil Toyota Rush yang biasa digunakan oleh camat tersebut, didapati menggunakan pelat nomor palsu berwarna hitam, menggantikan pelat merah yang seharusnya.
Dalam pantauan di lokasi pada Sabtu, 5 Oktober 2024, mobil dinas tersebut terparkir di pinggir jalan dengan nomor polisi BH 1120 NE. Setelah dilakukan pengecekan melalui sistem online Samsat, ternyata pelat yang terpasang tidak sesuai, melainkan terdaftar untuk kendaraan jenis Toyota Calya.
Dugaan ini semakin menguatkan spekulasi bahwa penggunaan pelat palsu bertujuan untuk melakukan aktivitas pribadi di luar kepentingan dinas resmi. Hingga berita ini diturunkan, upaya untuk menghubungi Camat Muara Sabak Barat guna mendapatkan klarifikasi masih belum membuahkan hasil. Pesan WhatsApp yang dikirimkan tidak mendapat respon, sementara telepon berdering tanpa jawaban.
Kasus ini menarik perhatian publik dan menimbulkan pertanyaan mengenai transparansi serta integritas pejabat daerah dalam menjalankan tugasnya.
