Jambi, 8 Agustus 2024 – Kota Jambi kembali menorehkan prestasi dengan meraih penghargaan UI GreenCityMetric 2024 dari Universitas Indonesia (UI). Penghargaan ini diberikan sebagai pengakuan atas dedikasi Kota Jambi dalam mengimplementasikan program pembangunan berkelanjutan, meskipun tengah berada dalam arus modernisasi yang pesat.
Penghargaan ini menegaskan posisi Kota Jambi sebagai pionir di Provinsi Jambi dalam hal keberlanjutan lingkungan. Setelah berhasil meraih penghargaan serupa pada tahun 2023, Kota Jambi sekali lagi menunjukkan kemampuannya dalam meningkatkan kinerja lingkungan melalui adopsi teknologi dan strategi berkelanjutan yang efektif.
Prof. Dr. Ir. Riri Fitri Sari M.M., M.Sc., Ketua UI GreenMetric, menyampaikan bahwa pada tahun ini, UI GreenCityMetric memperkenalkan indikator baru yang fokus pada penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) sebagai salah satu elemen penting dalam mendukung program keberlanjutan. Hal ini diharapkan dapat mendorong kota-kota di Indonesia untuk lebih giat menggunakan teknologi dalam mencapai tujuan keberlanjutan.
Wakil Rektor Bidang Riset dan Inovasi UI, drg. Nurtami, Ph.D., Sp.OF(K), mengingatkan bahwa modernisasi tanpa memperhatikan aspek keberlanjutan dapat menimbulkan dampak negatif seperti pemanasan global dan pencemaran lingkungan. “Penting bagi setiap kota untuk mempertahankan keseimbangan antara pembangunan dan kelestarian lingkungan,” katanya.
Senada dengan itu, Dirjen Diktiristek Kemendikbudristek, Prof. Dr. rer.nat. Abdul Haris, M.Sc., menambahkan bahwa kolaborasi antara pemerintah daerah dan institusi akademik seperti UI dapat meningkatkan efektivitas kebijakan keberlanjutan hingga 25 persen. Ia juga mencatat bahwa kota-kota yang fokus pada keberlanjutan cenderung memiliki kualitas hidup yang lebih baik dan menarik lebih banyak investasi.
Sekretaris Daerah Kota Jambi, A Ridwan, yang menerima penghargaan tersebut, mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian ini. “Penghargaan ini mengukuhkan tekad kami untuk terus bertransformasi menuju kota yang lebih berkelanjutan dan sesuai dengan tujuan SDGs. Kami akan semakin berupaya meningkatkan kesadaran tentang pentingnya keberlanjutan di setiap aspek pembangunan kota,” ujarnya.
UI GreenCityMetric sendiri merupakan inisiatif yang bertujuan untuk mendorong pemerintah daerah di seluruh Indonesia agar lebih fokus pada transformasi menuju keberlanjutan. Tahun ini, 20 kabupaten dan 44 kota dari 23 provinsi berpartisipasi dalam pemeringkatan ini, dengan 12 peserta baru bergabung dalam upaya mewujudkan kota yang lebih hijau dan berkelanjutan.
